Anggota Komisi III DPR RI, Aboebakar Al Habsyi, menilai Mahkamah Agung
(MA) tidak konsisten bersikap soal hukuman mati di Indonesia.
"MA dengan tegas menghukum mati Amrozi, Imam Samudera, dan Muklas (ketiganya teroris). Namun saat memutus 3 gembong narkoba dikatakan hukuman mati bertentangan dengan konstitusi dan HAM," kata Aboebakar di gedung DPR RI Jakarta, Kamis (11/10/2012).
Dalam pandangan politisi PKS ini, itu artinya tidak ada equality before the law buat para gembong narkoba kalau hukuman mati dikatakan inkonstitusional namun buat yang lain tidak.
SELENGKAPYA
FOLLOW TWITTER : ZILZAAL FANS
IKUTI BERITA ZILZAAL DI GOOGLE PLUS ZILZAAL
IKUTI FACEBOOK ZILZAAL DI : ZILZAAL BLOG
"MA dengan tegas menghukum mati Amrozi, Imam Samudera, dan Muklas (ketiganya teroris). Namun saat memutus 3 gembong narkoba dikatakan hukuman mati bertentangan dengan konstitusi dan HAM," kata Aboebakar di gedung DPR RI Jakarta, Kamis (11/10/2012).
Dalam pandangan politisi PKS ini, itu artinya tidak ada equality before the law buat para gembong narkoba kalau hukuman mati dikatakan inkonstitusional namun buat yang lain tidak.
SELENGKAPYA
FOLLOW TWITTER : ZILZAAL FANS
IKUTI BERITA ZILZAAL DI GOOGLE PLUS ZILZAAL
IKUTI FACEBOOK ZILZAAL DI : ZILZAAL BLOG
0 komentar:
Post a Comment